Selasa, 14 Februari 2012

Sejarah,fungsi, dan peranan Kemasan

Sejarah Kemasan

Kemasan telah dikenal sejak jaman purba. Manusia purba menggunakan kulit binatang dan keranjang rumput yang dibuat mewadahi hasil berburu dan cocok tanam. Kemudian 8.000 tahun yang lalu, bangsa Cina membuat aneka ragam keramik untuk mewadahi benda padat ataupun cair. Orang Indonesia kuno membuat wadah dari bambu untuk menyimpan benda cair.

Menjelang abad pertengahan, bahan-bahan kemasan terbuat dari kulit, kain, kayu, batu, keramik, dan kaca. Tetapi jaman itu kemasan masih terkesan seadanya dan lebih berfungsi hanya untuk melindungi barang terhadap pengaruh cuaca dan mempermudah barang untuk dibawa.

Pada tahun 1950an saat banyak muncul swalayan, kemasan mulai berperan besar meski hanya sebagai alat informasi dan baru tahun 1980 produsen berlomba-lomba untuk menciptakan kemasan dalam merebut perhatian calon pembeli. Disinilah kemasan mengambil alih tugas penjualan dalam menarik perhatian, menggambarkan keistimewaan produk, dan daya tarik untuk membeli. Jenis kemasan tertentu juga memiliki nilai tambah dimana setelah care product (produk inti) digunakan, konsumen masih bisa memanfaatkan kemasan dalam keperluan lainnya
Kemasan merupakan daya tarik awal karena langsung berhadapan dengan konsumen. Oleh karenanya harus menimbulkan kesan pertama menawan yang dapat mempengaruhi tindakan positif ditempat penjualan.

Fungsi dan peranan Kemasan
  • Mewadahi produk selama distribusi dari produsen hingga konsumen, agar produk tersebut tidak tercecer, terutama cairan, pasta atau butiran
  • Melindungi dan mengawetkan produk seperti melindungi dari Sinar Ultraviolet, panas, kelembaban udara, oksigen, benturan kontaminasi dari kotoran danmikroba yang dapat merusak produk
  • Sebagai Identitas produk, dalam hal ini kemsan dapat digunakan sebagai alat komunikasi dan informasi kepada konsumen melalui label yang terdapat pada kemasan
  • Meningkatkan esiensi, misalnya : Memudahkan penghitungan (1 kemasan berisi 10, 1 lusin, 1 gros, dan seterusnya). Memudahkan pengiriman dan penyimpanan. Hal ini sangat penting dalam perdagangan.
  • Melindungi pengaruh buruk dariproduk didalamnya. Misalnya jika produk yang dikemas berupa produk dari produk yang didalamnya dikemas berupa produk beracun,bisa menelurkan warna, dsb
Kemasan menentukan omset Penjualan
  • Dengan kemasan berkualitas, produk biasa menjadi luar biasa : kualitas produknya mungkin sama dengan pesaing, tapi karena dikemas dalam penampilan yang eksklusif, kondumen akan berfikir produk ini lebih baik dari yang lain.
  • Dengan kemasan menarik, konsumen akan melirik : waktu konsumen ditempat penjualan sangat terbatas, tentu yang dilihat pertama kali adalah barang yang mencuri perhatian. Barang ini adalah barang yang dikemas dengan penampilan memikat
  • Dengan kemasan berharga, menjadi sarana promosi sepanjang masa : kemasan yang mempunyai multi fungsi tidak akan dibuang oleh konsumen, akan dimanfaatkan untuk keperluan yang lain (tempat perhiasan, cindramata, dan sebagainya) Secara tidak langsung konsumen ingat terus produk inti sepanjang kemasan itu di manfaatkan

2 komentar:

  1. Bisa cantumkan jenis-jenis kemasan juga? Thanks

    BalasHapus
  2. Live Casino | Bet £10 Get £30 Welcome Offer | LuckyClub
    Lucky Club offers online and mobile casino players a varied variety luckyclub of slots, table games, and live dealer games. We also offer new customer offers to get

    BalasHapus